Lingkup.id – Bandung, Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh pemerintah mulai menyentuh langsung ribuan pelajar di Kota Kembang.
Pada 8 Desember 2025, Dapur Sentra Pelayanan Program Gizi (SPPG) Sukamaju 2 secara resmi meluncurkan pendistribusian MBG, menjangkau lebih dari 2.309 siswa di wilayah Cibeunying dan Cicadas, Kota Bandung.
Peluncuran yang dipusatkan di aula SMK Pelita Bandung ini merupakan bagian dari upaya percepatan pencegahan stunting sekaligus investasi vital untuk menyambut Indonesia Emas 2045.
Program MBG Dapur SPPG Sukamaju 2 mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk TNI dan unsur sekolah penerima manfaat.
Mayor Armed Rikin, Komandan Rayon Militer (Danramil) 1802 Cibeunying, menyatakan komitmen penuh TNI untuk membantu kelancaran distribusi.
“Intinya kami siap mendukung pelaksanaan pendistribusian SPPG ini. Program ini sangat baik demi masa depan anak-anak bangsa, agar tumbuh dengan gizi cukup, mental yang kuat, dan terhindar dari stunting,” ujar Mayor Rikin.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dan komunikasi yang erat antara SPPG, sekolah, dan pemerintah untuk memastikan program berjalan tanpa hambatan.
Salah satu penerima manfaat, SMK Pelita, menyambut positif program ini dengan menyiapkan dukungan penuh, termasuk SDM dan ruangan khusus distribusi.
Kepala SMK Pelita, Drs. H. Nandi, bahkan menjamin aspek keamanan dan kebersihan makanan menjadi prioritas utama.
“Kami bersyukur sekolah kami terdaftar sebagai penerima manfaat MBG. Kami sudah menyiapkan SDM dan ruangan khusus,” ungkap Drs. H. Nandi. Yang menarik, ia menegaskan standar ketat yang diterapkan sebelum makanan disajikan kepada siswa.
“Saya sendiri akan mencicipi lebih dulu sebelum dibagikan. Kalau layak, baru diberikan ke siswa. Kalau tidak, akan kami kembalikan. Kebersihan dan sterilitas adalah prioritas kami,” tegasnya, menjamin kualitas gizi yang diterima oleh sekitar 474 siswa SMP dan SMK di lingkungan sekolah tersebut.
Saat ini, Dapur SPPG Sukamaju 2 telah mendistribusikan Makan Bergizi Gratis ke 7 sekolah di Bandung, yaitu: SDN 114 Bojongkoneng Cibeunying, SD Karakter Az-Zahra, SDN 022 Cicadas Kota Bandung, SDN 234 Saluyu, SD Pelita, SMP Pelita, SMK Pelita.
Angelika Natania Lala, Kepala SPPG Sukamaju 2, menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak, menyebut program ini sebagai kebanggaan yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Program ini adalah kebanggaan yang digagas oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto, dan kami siap menjalankannya dengan sebaik mungkin,” ujar Angelika.
Ia juga menambahkan bahwa fokus program tidak akan berhenti pada siswa sekolah. Ke depan, jumlah penerima manfaat ditargetkan akan terus bertambah dan mencakup kelompok rentan lainnya, seperti balita, ibu hamil, dan ibu menyusui.
“Dapur SPPG Sukamaju 2 bukan hanya tempat memasak, tetapi simbol gotong royong dan kepedulian sosial. Setiap makanan yang kami siapkan membawa harapan bagi anak-anak dan para ibu penerima manfaat,” tutup Angelika.
Diharapkan, kolaborasi lintas sektor ini dapat mewujudkan keberlanjutan program MBG, memberikan dampak nyata bagi peningkatan kualitas generasi muda Indonesia.***
