Lingkup.id, Tasikmalaya – Suasana haru menyelimuti halaman Polres Tasikmalaya saat puluhan anak yatim piatu dari Pondok Pesantren Sabilul Huda Warrosyad menerima bantuan secara langsung dari Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudi Setiawan. Kegiatan bakti sosial yang digelar Kamis (17/7/2025) ini menjadi wujud nyata kepedulian jajaran Polda Jabar dan Bhayangkari terhadap sesama.
Acara yang dimulai pukul 14.00 WIB tersebut juga dihadiri oleh Ketua Bhayangkari Daerah Jawa Barat, Ny. Diana Rudi Setiawan, serta Ketua Bhayangkari Cabang Tasikmalaya, Ny. Vina Haris Dinzah. Kehadiran mereka disambut hangat oleh para santri, pengurus pondok pesantren, dan jajaran kepolisian setempat.
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar rutinitas seremonial, melainkan bentuk konkret Polri dalam merawat nilai-nilai kemanusiaan.
“Kami ingin Polri hadir tak hanya sebagai penegak hukum, tapi juga sebagai sahabat dan pengayom yang tulus membantu sesama. Bakti sosial ini adalah jembatan hati antara kami dengan masyarakat,” ujar Irjen Pol Rudi.
Sebanyak 50 anak yatim piatu menerima santunan berupa sembako, perlengkapan sekolah, dan uang tunai. Senyum polos dan mata berbinar dari para anak-anak menjadi gambaran betapa besar arti kehadiran polisi di tengah kehidupan mereka.
Kapolres Tasikmalaya, AKBP Haris Dinzah, menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan komitmen berkelanjutan Polres Tasikmalaya dalam menjalin kedekatan emosional dengan masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan perhatian lebih.
“Bakti sosial ini adalah bentuk pengabdian sepenuh hati. Kami ingin masyarakat merasakan bahwa Polri ada, peduli, dan siap membantu dalam kondisi apa pun,” kata AKBP Haris.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari pembinaan internal Polri untuk terus membangun budaya empati di tubuh institusi, sebagaimana diungkapkan oleh Ketua Bhayangkari Cabang Tasikmalaya, Ny. Vina Haris Dinzah.
“Semoga kegiatan ini tak hanya memberi manfaat materi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi seluruh personel Polri agar terus menjadi pelayan masyarakat yang humanis dan profesional,” tuturnya.
Dengan semangat kebersamaan, kegiatan ini diharapkan menjadi langkah kecil namun bermakna dalam membangun hubungan yang harmonis antara aparat kepolisian dan masyarakat.
